Pada Selasa, 13 September 2022 telah berlangsung kunjungan dari Project Implementation Unit, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya ke kantor Project Implementation Unit, Universitas Gadjah Mada (PIU UGM) dalam rangka studi banding atas proyek hibah luar negeri JICA No. IP-576. Acara yang berlangsung dari pukul 10.00-14.00 WIB dihadiri oleh Manajer PIU ITS, Bapak Dr. Ir. Witantyo, M.Eng.Sc. beserta tim yang memberikan apresiasi luar biasa terhadap proyek UGM
“Development of World Class University with Socio-Entrpreneurial Spirit at Universitas Gadjah Mada” yang berjalan sesuai jadwal yang ditentukan walaupun di tengah masa pandemi Covid-19. Kunjungan ini dibuka langsung oleh Direktur PIU UGM, Bapak Ir. Hotma Prawoto Sulistyadi, M.T., IP.Md. Direktur PIU UGM menyampaikan dengan penuh keyakinan bahwa PIU-UGM memiliki komitmen penuh dalam mengemban tanggung jawab yang diberikan pemerintah dan universitas untuk pengembangan pendidikan di UGM melalui pembangunan 10 gedung learning center, pengadaan peralatan laboratorium, serta peningkatan kualitas akademik pada tiap-tiap learning center dalam kurun waktu 5 tahun.
Optimisme yang dibangun ini didasari atas perencanaan yang terstruktur, memperhatikan segala detil baik kesempatan dan risiko, serta koordinasi yang berkesinambungan antar pimpinan dan anggota. Banyaknya tantangan dan kendala dalam menuntaskan proyek besar negara tentunya diperlukan kesadaran penuh untuk saling bahu membahu dalam satu tujuan. Para tamu kunjungan PIU ITS memberikan antusiasme sama besarnya dengan semangat PIU UGM dalam mempelajari sistem manajemen dan implementasi proyek hibah luar negeri untuk Kampus Biru tersebut. Mengingat tujuan yang selaras dimiliki oleh ITS dalam meningkatkan SDM melalui pembangunan Pusat Inovasi dari dana Asian Development Bank (ADB).
Hal ini diperkuat oleh Bapak Ashar Saputra Ph.D. selaku Asisten Direktur Bidang Pelaksanaan Konstruksi PIU-UGM bahwa sesama unit ad-hoc di universitas perlu menguasai pemahaman dari segi perencanaan jadwal proyek, sistem pengadaan lelang, mitigasi risiko, korespondensi antar stakeholders dan sistem keuangan. Penguasan pemahaman ini nantinya akan menjadi fondasi PIU UGM dalam transparansi pertanggung-jawaban agar dapat mencegah terjadinya kerugian negara, serta agar implementasi proyek nasional berjalan sesuai harapan.
Studi banding dihadiri tidak hanya Direktur PIU ITS, namun juga beberapa personil lintas unit ITS antara lain Kepala Kantor Audit Internal ITS, Bapak Ayi Syaeful Bahri, S.Si., M.T., Direktur Perencanaan dan Pengembangan ITS, Bapak Ir. Suwadi, M.T., Sekretaris Executive PIU ITS, Bapak Bambang Piscesa, S.T., M.T., dan seluruh tim rombongan ITS yang terlibat berharap agar studi banding ini menjadi permulaan transfer knowledge serta kerja sama yang baik dengan PIU UGM. Penutup yang berkesan dari Bapak Direktur PIU ITS bahwa tata laksana manajerial yang dibiasakan pada periode kepemimpinan Pak Hotma mampu menjadi pionir percontohan untuk bekerja dengan amanah, bukan bekerja dengan serakah dan menjadi motivasi bersama dalam membangun negeri.
DV (19 September 2022)